Perusahaan Dagang

0 komentar
Pengertian Perusahaan Dagang
Perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatan usahanya melakukan transaksi pembelian barang dagang kemudian untuk dijual kembali tanpa mengubah bentuknya.

Perusahaan – perusahaan yang digolongkan sebagai perusahaan dagang antara lain adalah distributor, agen tunggal, pengecer, toko swalayan, toko serba ada, plasa, pusat-pusat perbelanjaan, atau pusat barang-barang grosir.

Adapun ciri-ciri perusahaan dagang, antara lain sebagai berikut :

  1. Kegiatan usahanya melakukan pembelian barang untuk dijual kembali tanpa melakukan proses produksi (mengolah/mengubah bentuk)
  2. Pendapatan pokoknya diperoleh dari penjualan barang dagang
  3. Harga pokok barang yang dijual adalah : Nilai persedian awal + Pembelian Bersih – Persediaan Akhir
  4. Laba kotor diperoleh dari : Penjualan bersih – Harga pokok barang yang dijual


Perusahaan dagang memiliki karakteristik yang berbeda dengan perusahaan jasa dan perusahaan industry (manufaktur). Oleh karena itu, siklus perusahaan dagang mempunyai karakter khas, yang hanya dijumpai dalam perusahaan dagang. Akun-akun yang merupakan cirri khas perusahaan dagang selain seperti yang terdapat di perusahaan jasa adalah sebagai berikut :

  1. Akun pembelian di sisi debit (D)
  2. Akun penjualan dicatat di sisi kredit (K)
  3. Akun potongan pembelian dicatat di sisi kredit (K)
  4. Akun potongan penjualan dicatat di sisi Debit (D)
  5. Akun retur pembelian dicatat di sisi kredit (K)
  6. Akun retur penjualan dicatat di sisi debit (D)
  7. Akun biaya angkut pembelian dicatat di sisi debit (D)
  8. Akun biaya pengiriman dicatat di sisi debit (D)
  9. Akun persediaan barang dagang dicatat di sisi debit (D)
  10. Akun utang usaha dicatat di sisi kredit (K)
  11. Akun piutang usaha dicatat di sisi debit (D)
  12. Harga pokok penjualan dicatat di sisi debit (D).

Siklus Akuntansi

0 komentar

SOAL DASAR-DASAR AKUNTANSI

1 komentar
1. Mengapa transaksi-transaksi harus dicatat di dalam jurnal ?
A. Untuk memastikan bahwa seluruh transaksi telah dipindahkan ke dalam
Buku Besar.
B. Untuk memastikan bahwa jumlah debit total sama dengan jumlah kredit
total.
C. Untuk mendapatkan suatu catatan kronologis dari seluruh transaksi.
D. Untuk membantu penyiapan Laporan Keuangan.

2. Posting atau pemindahbukuan adalah proses pemindahan informasi dari :
A. Jurnal ke Neraca Saldo
B. Buku Besar ke Neraca Saldo
C. Buku Besar ke Laporan Keuangan
D. Jurnal ke Buku Besar

3. Di antara kejadian berikut mana yang bukan merupakan transaksi usaha ?
A. Penyetoran sejumlah uang oleh pemilik untuk kepentingan usaha.
B. Pembelian Bahan Baku secara tunai.
C. Penjualan Barang Dagangan secara kredit.
D. Kenaikan Suku Bunga Pinjaman di Bank.

4. Di antara persamaan berikut mana yang bukan merupakan persamaan
akuntansi ?
A. Aktiva = Utang + Modal
B. Ekuitas Pemilik = Aktiva - Ekuitas Kreditur
C. Aktiva - Kewajiban = Ekuitas Pemilik
D. Aktiva + Ekuitas Kreditur = Modal

5. Pembelian Perlengkapan Kantor secara kredit akan mempengaruhi
persamaan akuntansi sebagai berikut :
A. Aktiva bertambah dan Utang Bertambah
B. Aktiva bertambah dan Modal Berkurang
C. Aktiva bertambah dan Modal Bertambah
D. Aktiva, Utang dan Modal tidak berubah

Pengertian dan Penjelasan Dasar Akuntansi - Definisi, Arti, Fungsi dan Kegunaan - Belajar Ilmu Akutansi / Accounting

0 komentar
Akuntansi adalah suatu proses mencatat, mengklasifikasi, meringkas, mengolah dan menyajikan data, transaksi serta kejadian yang berhubungan dengan keuangan sehingga dapat digunakan oleh orang yang menggunakannya dengan mudah dimengerti untuk pengambilan suatu keputusan serta tujuan lainnya.
Akuntansi berasal dari kata asing accounting yang artinya bila diterjemahkan ke dalam bahasa indonesia adalah menghitung atau mempertanggungjawabkan. Akuntansi digunakan di hampir seluruh kegiatan bisnis di seluruh dunia untuk mengambil keputusan sehingga disebut sebagai bahasa bisnis.